Minggu, 08 Agustus 2010

aku seorang kolektor gigolo (copy paste dari gif-mami PG)

SUMBER : http://www.gayindoforum.com/mami-pg-blog-spot-f17/aku-seorang-kolektor-gigolo-t259.htm

 HAYO, MANA SENYUMNYA!! CEMBERUT MULU!!! JADI JELEK TAUK!!
NAH GITU DNX, SENYUM  (^-^)v

Sebelumnya gustav mao minta maaf sama mami PG klo cerita ini dimuat tanpa sepengetahuan beliau.. tapi di sini aku kasi sumber linknya hehe... (alias kaga plagiat dan ngaku2 ini cerita buatan gustav)

 abis gw sengaja copy paste ke blog gw karen agw dapet sebuah pencerahan bgt dari cerita ini... serius deh...
dan gw juga kebetulan nemu ni cerita inspiratif ini ...dan kebetulan juga gw suka buka forum GIF (www.gayindoforum.com) dan klo ada topik menarik gw suka comment hehe..

okay, the story is begin...........................................................


AKU SEORANG KOLEKTOR GIGOLO

Setelah aku tahu nikmatnya bercinta dengan cowok lebih ngejos daripada dengan cewek, akupun mulai berangan angan untuk mempunyai cowok keren, gak sissy, str8 untuk jadi boy friend aku, dan akhirnya pada saat aku berumur 22 th, aku berkenalan dengan seorang pemuda keren yang bekerja sebagai penyobek karcis di bioskop Mitra, Surabaya, namanya Roland.

Meskipun profesinya sebagai penyobek karcis tapi tongkrongannya sangat borjue, gayanya seperti model, dan wajahnya pantas jadi aktor idola, dan jika ada members boyz forum dari Surabaya yang usianya di atas 40 an, pasti tahu kalau di bioskop Mitra dulu, sekitar tahun 1987, ada 3 cowok penyobek karcis yang jadi idola, namanya Troy, Roland dan Andre. Bahkan si Andre itu pernah main film bersama Ari Wibowo, judulnya adalah Valentine.

Singkat cerita, suatu malam sekitar jam 11, setelah diawali dengan perkenalan singkat aku menawarkan jasa untuk mengantar pulang Roland ke tempat kostnya sehabis kerja naik motor aku, tapi gak kesampaian karena dia lebih memilih pulang naik mobil bersama PLU lain daripada naik motor bersama aku dan yang membuat aku sangat sakit hati waktu itu adalah karena PLU yang punya mobil itu ngelempar kuncinya ke Roland di depan aku, seolah olah dia mo pamer mobilnya di depan aku. Akhirnya aku harus rela pulang sendirian dengan penuh kekecewaan dan sejak saat itu aku berpendapat kalo mo dapat cowok keren harus pake duit, sehingga akhirnya aku menjadi workaholic untuk cari duit sebisanya dan aku gak mau cari boy friend dulu sebelum aku mapan karena aku takut dihina kayak dulu lagi.

Setelah aku berumur 26 th, aku berhasil mencapai posisi assistant manager di suatu perusahaan dan mendapat fasilitas mobil sebagai alat transportasinya, setelah itu barulah aku berani beraktifitas kembali di dunia gemerlap malamnya PLU, tapi terus terang bukan bertujuan untuk mencari cinta, tapi untuk menikmati pria.

Akhirnya akupun kenal dengan beberapa makcik yang bisa carikan "kucing" buat aku, dan karena seringnya aku cari "kucing" yang kadang bisa 4 ekor dalam seminggu, akupun mendapat julukan sebagai Ratu Kipas Biru, secara dulu pecahan uang Rupiah paling tinggi adalah Rp. 50.000,- warnanya biru, kali sekarang mungkin julukannya ganti Ratu Kipas Merah ya, karena pecahan uang Rupiah tertinggi sekarang kan Rp. 100.000,- berwarna merah. :wink:

Koleksi "kucing" yang aku beli tidak hanya sebatas kota Surabaya aja, tapi hampir ke seluruh pulau Jawa termasuk Jakarta, Bandung, bahkan beberapa "kucing import" di Luar Negri pun juga pernah aku koleksi :wink:

Jadi kalo ada members boyz forum yang ragu2 dengan statement catatan aku kalo aku sudah meong dengan lekong +/- 1800 an, bisa hitung aja sendiri, kalo aku ngucria dalam sebulan minimal 10 ekor, dalam setahun koleksiku dah mencapai 120 ekor, dan aku aktif ngucria selama 15 tahun, berarti koleksi kucingku sekitar 1800 ekor, dan itu belum termasuk lekong yang aku dapat gratis di gay sauna yang banyak bertebaran di luar negri sono, so mungkin itulah sebabnya kenapa temen kita Satria gak mo cerita soal urusan selangkangannya, jawabannya karena memorynya dah full alias gak kehitung lagi berapa lekong yang jatuh ke pelukan dia selama ngedangkrak di negri bule sono, betul kan jeng Satria? :lol:

Pengalaman sex aku ikut bervariasi sesuai dengan bertambahnya pengalaman sex aku baik di Indonesia maupun di negara lain. Misalnya main sex di meja kantor, di mobil kijang, di bath cup, di toilet pesawat, di toilet discotiq, di balik karang pantai, di sofa tv, di kamar vip rumah sakit, di jacuzzy, di kolam renang, di kebun tembakau, di kamar gelap (dark room) yang gak tahu wajah lawan mainnya kayak apa, di kamar yang dinding ama atap plafonnya full kaca, pesta sex di sauna, live show (ngesex ditonton orang) dan sebagainya.

Pertanyaannya apakah aku Puas, Bangga & Bahagia dah menikmati semuanya itu?

Jawaban aku kira kira gini, …….. dengan catatan menurut aku lho!

1. Soal kepuasan, aku sering mendengar istilah "Kepuasan Lahir dan Bathin", jadi jelas ada 2 macam kepuasan dalam hidup ini yaitu kepuasan lahir dan kepuasan bathin, yang tentunya realitanya dalam hidupku ini juga terserah aku mo pilih kepuasan secara lahir atau bathin.

Kalo aku mo cari kepuasan sex secara lahir, ya aku terusin aja petualangan sex aku sampai mati, secara kalo aku gak dapat kepuasan yang aku inginkan dari lawan mainku, ya aku tinggalin aja untuk mendapatkan lawan main baru lainnya yang bisa memberikan aku kenikmatan yang lebih nikmat dari yang sebelumnya, tapi kayaknya kepuasan yang seperti ini kagak ada habisnya, secara akupun tahu kalo yang namanya nafsu itu gak pernah ada puasnya, so ujung ujungnya aku juga yang kecapekan sendiri, karena selalu pengen dapat yang lebih wah dan lebih hot, so sekarang kalo aku disuruh pilih, tentunya setelah mengetahui dan merasakan kalo kepuasan sex itu kagak ada habisnya dan kagak ada puasnya, ya aku pilih kepuasan secara bathin aja, karena meskipun secara lahir aku tidak mendapatkan kepuasan, tapi bathinku lebih tenang karena ada suatu kepuasan tersendiri dalam hidupku yang membuat aku bisa tersenyum dan merasakan ada warna lain yang dapat memberiku kepuasan dalam hidupku selain sex.

Aku gak bisa atau lebih tepatnya susah untuk mendapatkan kepuasan secara lahir DAN bathin sekaligus, maksudna dua duanya aku dapatkan sekaligus, karena kepuasanku dalam memiliki boy friend yang aku idamkan adalah str8, dan di tulisan aku sebelumnya dah aku jelasin kalo str8 tidak mungkin dapat memberikan kepuasan secara lahir buat gay, ya perlu diketahui aja realitanya kalo cowok str8 itu aslinya rada jijay kalo di suruh ciuman, pelukan, main sex ama cowok …. kalaupun itu semua harus terjadi, pastilah semuanya itu karena TERPAKSA, dan aku tidak bisa mengelak dari realita hidup ini, jadi ya aku memakluminya kalo dia pasif aja jika diajak ngesex, bahkan aku juga harus menerima resikonya kalopun sampai dia harus membuang muka kalau di ajak ciuman, karena memang dia str8, jadi rasanya tidak mungkin aku bisa mendapatkan 2 macam kepuasan tersebut sekaligus.

2. Soal kebanggaan dalam hidup ini, aku gak terlalu mengharapkan, meskipun secara jujurnya ….. ada juga rasa bangga itu, tapi aku selalu ingat kata kata kakek tua bertatto dalam tulisanku yang berjudul “Menghadapi Hari Tua Gay, yang membuat aku sadar bahwa kebanggaan itu gak ada artinya sebab semua itu akhirnya akan tinggal kenangan saja, gak lebih, jadi buat apa aku mesti harus bangga kalo aku dah bisa menggauli 1800 cowok? Bahkan seorang Nabi Sulaiman yang terkenal kuat nafsu sex nya karena punya istri sangat banyak itu pun pada akhirnya mengatakan kalau kebanggaan manusia itu tak ubahnya seperti asap, sebentar aja kelihatan, dan setelah itu hilang musnah tertiup angin, jadi gak ada artinya sama sekali

3. Soal kebahagiaan, aku juga dah pernah tulis di topik "Mengejar Kebahagiaan" kalo yang namanya kebahagiaan itu cuma bisa dinikmati bukan untuk dimiliki, so kalo ada yang tanya apakah aku bahagia udah bisa berpetualang sex dengan lekong segitu banyak, jawabannya ya nggak lah karena aku sekarang ini kan gak menikmati petualangan sex itu lagi, tapi kalo ditanya ada gak kebahagiaan lainnya yang bisa aku nikmati sekarang ini ya aku bisa jawab YES, karena boy friend yang sekarang ini bersama aku pernah mengatakan bahwa dia memilih untuk meninggalkan Jakarta dan kembali ke Surabaya karena di Surabaya ini ada seseorang yang selalu ada waktu untuk memperhatikan dia, (silahkan baca My Blogz sebelumnya "Semakin Mesra Setelah Berpisah"), dan setiap kali aku ingat perkataan yang diucapkannya itu selalu ada kepuasan, kebanggaan dan sekaligus kebahagiaan bercampur menjadi satu.

DENGAN MEMBUAT HIDUP KITA LEBIH BERARTI BUAT ORANG LAIN KHUSUSNYA BUAT ORANG YANG KITA CINTAI ADALAH SUATU KEPUASAN, KEBANGGAAN DAN KEBAHAGIAAN DALAM HIDUP INI.

Note: Jika ada yang kepengen tahu kehidupan 3 orang penyobek karcis yang keren itu, akhirnya si Andre ( aktor film Valentine ), akhirnya bertobat dan menjadi pendeta di salah satu gereja, si Roland akhirnya hidup bersama pengusaha roti yang sekong dan kaya, sedangkan si Troy menurut gossip menikah dengan perempuan yang selisih umurnya lumayan banyak alias lebih tua!
[b]

Kamus:
PLU=PEOPLE LIKE US

2 komentar:

thanks udah kasi comment ^-^